Kududuk termangu merenungi pergantian waktu
yang terasa sangat cepat, jika kemarin kuingin waktu cepat berlalu karena
ketidaksabaranku menyambut tamu agung BULAN RAMADHAN, namun hari ini di penghujung bulan Ramadhan
ingin rasanya kuhentikan waktu, aku masih belum siap ditinggal bulan nan suci
ini, bulan yang dijanjikan magfirah oleh Allah, bulan yang dijanjikan
dilipatgandakannya setiap pahala amalan kita, bulan yang dijanjikan malam kemuliaan
LAILATUL QADR, dan tentunya bulan yang melatih kita melawan hawa nafsu.
Terpikir
olehku, sudahkah aku memanfaatkan dengan sebaik-baiknya keagungan bulan
ramadhan ini?? sudah berhasilkan aku melawan hawa nafsuku?? Sudahkah aku meraih
malam kemuliaan Lailatul Qadr?? dan sudahkah aku mendapatkan magfirahMU ya
ALLAH??. Seribu tanya yang menjadi alasan kenapa aku belum siap berpisah dengan
bulan ramadhan, masih ingin kulakukan banyak hal di bulan nan suci ini untuk meyakinkan
diri bahwa telah kuperoleh jawaban terbaik atas setiap tanyaku.
Dalam
sesal dan kesedihan yang mendalam, harus kusiapkan diri ini untuk menghadapi
kenyataan bahwa perpisahan sudah didepan mata. Esok adalah hari nan fitri atau
HARI KEMENANGAN yang di nanti-nanti setiap hamba ALLAh setelah berpuasa selama
kurang lebih satu bulan lamanya. Entah bagaimana aku sebaiknya menyikapi moment
ini, di satu sisi aku masih merasakan kesedihan yang mendalam, rasanya aku
belum merasakan kemenangan sesungguhnya, masih banyak cela yang harus kututupi.
Tapi disisi lain, hampir semua umat muslim diluar sana senang dan bahagian
menyambut HARI KEMENANGAN yang tinggal hitungan jam saja, dimana setiap hamba
yang dikehendakiNYA akan kembali fitri/suci bagai bayi yang baru terlahir di
dunia ini.
Masih
dalam renungku,,
Ahhh,, tidak sewajarnya jika aku terlalu larut dalam
sedih dan sesal. Aku pun seharusnya menyambut hari nan fitri dengan hati yang
senang, hatiyang ikhlas, dan hati yang bahagia. Dibalik cela dan segala
kekurangan di bulan Ramadhan, kuukir
pengharapan ALLAH kan mengampuni segala khilaf hingga kudapati diriku menjadi
hamba terpilih yang layak mendapat predikat MENANG dan kembali suci.
Ya
ALLAh, anugrahkanlah padaku kesempatan untuk kembali bersua dengan bulan
ramadhan di tahun depan, masih ada target
yang belum kugapai di ramadhan tahun ini yakni KEMENANGAN YANG SESUNGGUHNYA..
Aamiin..
Surabaya, 27072014
“KS”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar